Saturday, September 22, 2007

when u hv da 2nd chance...

"ketika kamu dihadapkan pada pilihan dan kamu harus memilih, kenapa kamu ga menggunakan hak pilihmu dengan baik?"

umm, manusia memang hidup dengan seabreg pilihan tetapi terkadang malah ga bisa milih! nah loooh...

dalam tulisan ini aku ga menyalahkan siapa2 selain diri sendiri. orang tua udah memberikan choices, dasar aku-nya aja yang "teledor". belum bisa bersikap dan bertindak dewasa padahal umur udah kepala 2.

aku ga pengen kembali ketika aku dihadapkan pada pertanyaan : "mau kerja ato kuliah?". karena kalo aku kembali, aku ga bakal tau seberapa teledornya aku!

-tentang mimpi-

Monday, September 17, 2007

im serious!!!

pukul 5 pagi ini [baru beberapa menit yg lalu], aku dibangunkan oleh adekku -kiki-. ternyata ada telpon dari seberang pulau sana -dimana aku selalu merindukan yg terkasih-.

ibu bertanya : "lagi apa? kapan pulang? yan, ini baru diem2... ada tawaran kerja di pertamina ngegantiin orang yang pensiun. infonya langsung dari beliau. pake ijazah smu-mu bisa, tapi kalo mau pake yang d3 juga cepet2 kirim kopiannya ke sini -palembang.Red-. terkadang kalian tuh ga tau seberapa susah cari kerja".

tak terasa -humanis sekali rasanya- air mataku meleleh, dan aku mengiyakan dengan nada tegar : "iya bu, berapa gajinya? ya ntar rian kirim...".

si kiki -yang dari tadi tak kulihat karena aku terpejam- lalu mengambil hp dan melanjutkan pembicaraan mengenai pulang mudik nanti.

aku? aku langsung membenamkan kepala di bawah bantal -berbentuk tulang kado ulang tahun dari G2- sembari terus2an mewek.

setelah pembicaraan mereka usai, kiki bertanya berulang2 : "yuk, ngapain nangis?".

diam. aku diam, terisak. terbayang baru saja kemarin aku membangun pilar2 semangad untuk menjadi antropolog wanita Indonesia. baru saja semalam aku nggarap tugas MPE dengan SANGAD SANGAD BERSEMANGAD...

tak tega, aku menjawab : "ntar ki, ga bisa ngomong...". entah dia dengar atau tidak. lalu dia menghilang, mengambil wudhu -shalat subuh-.

aku? aku tak biarkan diriku berbaring di atas kasur terepes dingin itu! aku langsung mandi, keramas. lalu shalat subuh.

kembali kiki bertanya : "yuk, kau kenapa?".

singkat aku jawab : "mandi".

TAU KAH KAU?

ijazah d3 ku, teronggok tak berdaya di atas rak bukuku. gara2 aku nge-double kuliah -walaupun yg satu dah kelar- bukan berarti aku udah lega! kemarin aku ditawarkan kerja di hotel pasifik tapi aku menolak dengan alasan perbedaan orientasi -kerjaan yang ditawarkan pasti duduk diam, aku inginnya keliling meneliti-.

ga adil rasanya, di saat banyak yang mencari kerja aku malah menolak mentah2. dan di saat pilar2 semangad untuk kuliahku berdiri kokoh, pilar2 itu hancur dalam hitungan detik!

aku benci mereka yang males kuliah!!! aku serius!!!

teringat aku pada impian2 masa sekolah dulu, aku kuliah dan menjalani hidupku -my own life- sesuai dengan apa yang aku inginkan, tanpa paksaan -ga underpressure-. kejahatankah yang dilakukan orang tuaku ketika mereka menginginkan aku bekerja -atau kuliah- sesuai bidangku? -ipa dan kesehatan-.

ibu dulu ingin aku jadi dokter [umum/gigi]. aku iyakan.
bapak dulu ingin aku jadi ambassador. aku iyakan.
semuanya ga ada yang tercapai...
karena ternyata aku tidak mau...
alasan yang sangat sederhana, bukan?

tidak, mereka tidak jahat sama sekali. mereka secara humanis menginginkan kebahagiaanku -dan aku berterima kasih untuk itu, sangat-.

tapi, kali ini aku mohon pengertian dan restu ibu bapak untuk melangkah. menggapai apa yang ingin aku raih... hanya sebentuk keikhlasan yang sangat sangat tulus sebagai pondasi pilar2 semangadku...

amiin amiin amiin

-luv u all mom dad bro sis... maaf ayuk egois...-

*) yuk-ayuk = kakak perempuan [palembangnese]